Pergerakan Masyarakat saat Libur Nataru Diprediksi Capai 110 Juta Orang, Polri Siapkan Strategi Lalu Lintas

 


JAKARTA — Korlantas Polri memproyeksikan lonjakan besar pergerakan masyarakat Indonesia selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun ini. Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR RI, Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan mengungkapkan data survei dari Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan yang mencatat potensi pergerakan masyarakat secara nasional mencapai 110,67 juta orang. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 2,8% dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya mencapai 107 juta orang.

“Berdasarkan survei, potensi pergerakan masyarakat selama libur Nataru meningkat menjadi 110,67 juta orang. Ini tentu membutuhkan perhatian khusus dalam pengelolaan arus lalu lintas,” ujar Irjen Pol. Aan Suhanan, Rabu (4/12).

Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa pergerakan masyarakat terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu perjalanan antarprovinsi sebesar 19,84% atau setara dengan 55,86 juta orang dan perjalanan dalam provinsi sebesar 19,46% atau sekitar 54,81 juta orang.

Irjen Pol. Aan Suhanan menambahkan, daerah asal tertinggi masyarakat yang akan melakukan perjalanan selama Nataru adalah Jawa Timur. Provinsi ini juga menjadi daerah tujuan utama, diikuti oleh Jawa Tengah, Jabodetabek, Jawa Barat, dan Sumatera Utara.

“Jawa Timur tetap menjadi daerah asal dan tujuan tertinggi, seperti tahun lalu. Setelah itu ada Jawa Tengah, Jawa Barat, DIY, dan Sumatera Utara. Ini data yang sangat penting bagi kami untuk mempersiapkan pengelolaan arus lalu lintas,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kakorlantas Polri juga memaparkan pilihan moda transportasi yang akan digunakan masyarakat. Sebanyak 36,7% masyarakat memilih mobil pribadi sebagai sarana utama perjalanan mereka, disusul sepeda motor sebesar 17,71%. Moda transportasi lainnya seperti bus mencapai 15,04%, kereta api antar kota 12,85%, dan pesawat 8,85%.

“Kami melihat mobil pribadi masih menjadi pilihan utama masyarakat, diikuti sepeda motor. Ini menjadi tantangan tersendiri dalam pengelolaan lalu lintas, terutama di jalur-jalur padat,” tegasnya.

Polri akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas selama libur Nataru. Data survei ini akan menjadi acuan utama dalam penempatan personel, rekayasa lalu lintas, serta pengaturan prioritas di jalur-jalur utama.

“Kami akan fokus pada pengelolaan arus lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan dan memastikan keamanan masyarakat selama perjalanan,” tutup Irjen Pol. Aan Suhanan.

Dengan potensi lonjakan pergerakan masyarakat yang cukup signifikan, persiapan matang dari semua pihak menjadi kunci utama kelancaran dan keselamatan libur akhir tahun ini.

admin

admin

Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Balikpapan – Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol. Endar Priantoro, S.H., S.I.K., C.F.E., M.H., menerima audiensi Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur, Yusniar Juliana, bersama jajaran, pada Senin (22/09/25) di Ruang Kerja Kapolda Kaltim. Dalam pertemuan tersebut, turut dihadiri juga oleh Karo SDM Polda Kaltim Irvan Prawira Satyaputra, S.I.K., M.Si., Kabag Binkar Ro SDM Polda Kaltim AKBP Chandra Hermawan, S.I.K., M.H., Kepala BPS Kota Balikpapan Marinda Dama P., Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Kaltim Vivi Azwar dan Bronson Manik, serta Statistisi Pertama BPS Provinsi Kaltim M. Abdul Majid. Audiensi berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kehangatan. Kapolda Kaltim berdialog dengan Kepala BPS Provinsi Kaltim mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan peningkatan kerja sama dan penguatan sinergitas antara BPS dan Polda Kaltim. Kegiatan audiensi ini ditandai dengan penyerahan plakat, diakhiri dengan sesi foto bersama, serta komitmen bersama untuk terus meningkatkan kolaborasi dalam bidang data dan informasi yang bermanfaat bagi pembangunan daerah maupun pelayanan masyarakat. Secara terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yuliyanto, S.I.K., M.Sc., menyampaikan bahwa audiensi ini merupakan langkah penting dalam memperkuat hubungan kelembagaan antara Polri dan BPS. “Kerja sama dengan BPS sangat strategis, terutama dalam pemanfaatan data statistik yang valid dan akurat guna mendukung perencanaan, kebijakan, dan pengambilan keputusan di lingkungan Polda Kaltim,” ujarnya. Humas Polda Kaltim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *