Momentum HUT Ke-78 RI, Personel Dit Polairud Polda Kaltim Bersama Pelajar Dan Mahasiswa Gelar Aksi Bersih-Bersih Pantai

Balikpapan – Di Momentum Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia, Personil Ditpolairud Polda Kaltim Bripka Taufik Ismail bersama para Pelajar Dan Mahasiswa menggelar aksi bersih-bersih pantai dengan tema “Clean Up Beach: Perjuangan Bersih-Bersih Pantai.” Kegiatan ini menyasar ke Pantai Hotel Dusit Balikpapan, Minggu (20/08/23).

Lebih dari 95 peserta yakni Pelajar, Mahasiswa, Guru, serta Dosen termasuk Mister dan Miss Teenager dari Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur ikut andil dalam kegiatan tersebut. Peserta juga meliputi berbagai institusi pendidikan seperti SMK Negeri 5 Balikpapan, STT Migas (Pertamina Foundation), SMA Negeri 5 Balikpapan, SMA Negeri 3 Balikpapan, SMK Negeri 7 Balikpapan, SMK Negeri 5 Balikpapan, POLTEK, ITK, serta SPI.

Kegiatan yang dimulai pukul 14.00 WITA dengan edukasi mengenai sampah oleh Bripka Taufik Ismail. Pada sesi ini, peserta diberikan pemahaman tentang beragam jenis sampah dan asal-usul sampah yang mengotori pantai. Edukasi ini menjadi dasar penting untuk langkah-langkah berikutnya dalam menjaga lingkungan.

Selanjutnya, aksi bersih-bersih pantai dilakukan bersama-sama. Peserta bekerja sama membersihkan pantai dengan fokus pada penghilangan sampah yang sulit terurai. Kegiatan ini memperlihatkan semangat gotong royong serta kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan pantai sebagai bentuk kontribusi terhadap pelestarian lingkungan.

Melalui aksi ini, peserta tidak hanya merayakan kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi juga menyampaikan pesan penting akan pentingnya menjaga lingkungan alam demi masa depan yang berkelanjutan.

Humas Polda Kaltim

admin

admin

Polda Kalteng Tingkatkan Penyidikan Kasus Dugaan Penyegelan Perusahaan Oleh Ormas di Barsel PALANGKA RAYA – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah, Irjen Pol Iwan Kurniawan mengatakan, Direktorat Reserse Kriminal Umum telah menaikan kasus dugaan penyegelan perusahaan oleh organisasi masyarakat GRIB Jaya dari tahap penyelidikan menjadi penyidikan. “Untuk itu kami memanggil ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah beserta tiga orang pengurus lainnya, yakni berinisial R, YR, EM, dan YES, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Mapolda Kalimantan Tengah,” katanya, pada saat menggelar konferensi pers, Selasa (13/5/2025). Dikatakannya, keempatnya diminta untuk hadir sebagai saksi memberikan keterangan pada Rabu (14/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Kapolda mengharapkan, ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah beserta tiga orang pengurusnya dapat memenuhi panggilan tersebut dengan kooperatif. “Kami harapkan yang bersangkutan besok bisa kooperatif hadir dan memberikan keterangan kepada penyidik Direktorat Reskrimum Polda Kalimantan Tengah,” ungkapnya. Ia menekankan, Polri dalam hal ini Polda Kalimantan Tengah berkomitmen untuk melakukan penindakan terhadap siapapun yang melakukan tindak pidana di wilayah hukum Polda Kalimantan Tengah. Ia juga mengajak masyarakat Kalimantan Tengah untuk tidak melapor apabila menjadi korban atau mengetahui adanya tindakan premanisme yang terjadi di sekitar masyarakat. “Kami semua memastikan, akan memproses segala aksi premanisme secara tegas dan tuntas. Polri terus berkomitmen untuk hadir dan melindungi setiap warga negara dan tidak ada ruang untuk aksi premanisme,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *