Tiga Tokoh Pemuda Kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat mengapresiasi terhadap POLRI untuk menjaga Stabilitas Nasional Pasca Pemilu

Sendawar (29/05/2019) – Pada saat pesta demokrasi yang sudah berjalan dengan kondsif telah dicederai oleh sekelompok perusuh pada saat aksi 21-22 Mei 2019 beberapa waktu lalu, Kejadian tersebut mendapat tanggapan dari tiga tokoh pemuda kampung long iram kabupaten Kutai Barat bahwa Kericuhan yang terjadi pada tanggal 21-22 Mei 2019 itu telah membuat sistem dan tatanan pesta demokrasi menjadi kurang harmonis akibat perbuatan sekelompok oknum perusuh.

Ke tiga tokoh pemuda kampung long iram kabupaten kutai barat tersebut mengatakan bahwa aksi unjuk rasa yang berakhir dengan ricuh tersebut telah diduga telah di atur oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab sehingga berakhir dengan aksi unjuk rasa yang ricuh.

“Kami mengapresiasi kepada Polri yang sudah melaksanakan tugas  pengamanan aksi unjuk rasa secara profeional , humanis , penh kesabaran serta tidak arogan”, Ungkap tokoh pemuda tersebut.

“Kami meminta kepada Polri agar selalu menindak tegas para perusuh dalam unjuk rasa yang terjadi di Jakarta  beberapa waktu lalu dapat diproses dengan aturan hukum yang berlaku”, seru tokoh pemuda.

“Mari kita bersama-sama menciptakan rasa aman dan mari kita rajut kembali persatuan pasca pemilu 2019”, tambah tokoh pemuda itu.

admin

admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *