Lewat Fun Bike, Kapolri Tegaskan Sinergitas Kunci Amankan Seluruh Agenda Bangsa

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memperkuat sinergitas dan soliditas dengan seluruh elemen mulai dari TNI, organisasi kepemudaan (OKP), buruh, komunitas dan masyarakat lainnya, untuk sama-sama menjaga serta mengamankan seluruh agenda nasional maupun internasional di Indonesia.

Penguatan sinergitas dan soliditas tersebut dituangkan dalam acara Fun Bike di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Minggu (19/6/2022).

“Tentunya kegiatan hari ini, merupakan bentuk upaya kita untuk terus menjaga soliditas dan sinergitas dari semua rekan-rekan kita, sahabat-sahabat kita, mitra kita. TNI kemudian rekan-rekan media, OKP, serta masyarakat yang selama ini mendukung dan selalu berada bersama-sama dengan Polri.” kata Sigit dalam kegiatan Fun Bike tersebut.

Kegiatan Fun Bike dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-76 ini diikuti oleh 33.170 peserta dari TNI, Polri, insan media, komunitas sepeda, OKP dan warga lainnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Sigit menekankan, TNI-Polri bersama dengan seluruh elemen bangsa lainnya dapat bersatu padu untuk sama-sama ikut mensukseskan seluruh perhelatan agenda nasional maupun internasional, sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing.

Salah satunya, kata Sigit, adalah agenda Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang tahapannya saat ini sudah mulai berjalan. Dengan penguatan sinergitas dan soliditas, menurut Sigit, hal itu merupakan kunci untuk memastikan seluruh agenda dapat berjalan dengan aman, lancar dan tertib.

“Kita juga akan menghadapi berbagai agenda internasional. Dalam waktu dekat kita akan melaksanakan Presidensi G20 dan itu semua juga membutuhkan sinergitas dan soliditas agar semuanya bisa berjalan dengan aman dan lancar,” ujar eks Kabareskrim Polri ini.

Disisi lain, Sigit menekankan, kegiatan Fun Bike ini juga diharapkan untuk meningkatkan minat bersepeda masyarakat, lantaran hobi gowes juga memiliki Multiplier Effect, selain meningkatkan stamina maupun kebugaran.

“Mulai dari bagaimana bersepeda akan mengurangi dampak pencemaran lingkungan, alternatif alat transportasi dan harapan kita dapat timbulkan UMKM-UMKM industri terkait dengan hal yang tentunya bisa membuka lapangan pekerjaan bagi seluruh masyarakat,” ucap mantan Kapolda Banten itu.

Lebih dalam, Sigit juga berharap, Korps Bhayangkara akan terus meningkatkan sinergitas dan soliditas bersama elemen lainnya. Sehingga, tugas pokok kepolisian dalam hal ini melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat dapat berjalan dengan optimal.

“Melaksanakan transformasi Polri yang Presisi dan tentunya Polri yang semakin dekat dan dicintai masyarakat,” tutur Sigit.

Dalam kesempatan ini, Sigit juga menyempatkan melakukan dialog interaktif bersama Polda Jajaran terkait kegiatan Fun Bike Hari Bhayangkara ke-76, melalui sambungan virtual.

admin

admin

*Kapolri Silaturahmi, Beri Motivasi untuk Siswa Terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara* Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hari ini menggelar silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Jenderal Sigit mengatakan SMA Kemala Taruna Bhayangkara merupakan upaya Polri dalam mendukung hadirnya pendidikan berkualitas di Tanah Air. “Hari ini kami bisa ikut bergabung untuk mewujudkan apa yang menjadi program Bapak Presiden yaitu bagaimana kita mewujudkan kualitas SDM (sumber daya manusia) unggul dan salah satunya melalui bagaimana kita mendorong dan membangun sekolah unggulan,” kata Jenderal Sigit kepada wartawan, Minggu (18/5/2025). Jenderal Sigit mengatakan proses seleksi pendaftaran calon siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara diikuti oleh 11.765 calon peserta didik. Seleksi yang ketat itu akhirnya menghasilkan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama. “Kita akhirnya bisa mendapatkan 119 totalnya awalnya 120. Namun kemudian yang berlanjut 119 menjadi siswa angkatan pertama untuk SMA Kemala Taruna Bhayangkara,” ujar Jenderal Sigit. Jenderal Sigit memastikan proses seleksi di SMA Kemala Taruna Bhayangkara berlangsung transparan dan ketat. Sebagai pimpinan Polri, kata Jenderal Sigit, ia pun tidak memiliki wewenang melakukan intervensi. “Artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia. Karena ini memang diselenggarakan test-nya hampir di 38 provinsi,” katanya. Lebih lanjut Jenderal Sigit mengatakan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama harus serius dalam mengenyam pendidikan. Dia optimistis sekolah itu bisa membantu menciptakan lulusan berkualitas. “Ini betul-betul bisa kita persiapkan menjadi generasi calon pemimpin-pemimpin masa depan. Karena di usia mereka nanti mereka ada di puncak bonus demografi dan sampai dengan tahun 2045 kita harapkan mereka adalah aktor-aktor utama, penggerak-penggerak utama sebagai penggerak dalam mewujudkan Indonesia Emas dan mereka adalah pemimpin-pempimpin di depan,” tutur Jenderal Sigit. SMA Kemala Taruna Bhayangkara dibangun atas kolaborasi tiga yayasan besar yaitu Yayasan Kemala Bhayangkari, Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara, dan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia. Sekolah ini berdiri di atas lahan seluas 13,5 hektar di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dengan berbagai fasilitas pendidikan dan penunjang kegiatan siswa yang lengkap, mulai dari ruang kelas modern, perpustakaan, dormitori, hingga GOR, kolam renang, dan lapangan panahan. Rekrutmen siswa dilakukan melalui proses seleksi ketat meliputi tes potensi akademik, mata pelajaran inti seperti IPA, Matematika, Bahasa Inggris, hingga tes kesehatan, psikologi, dan jasmani. Seleksi dilakukan dengan prinsip Need Blind Admission, yang berarti kemampuan finansial calon siswa tidak menjadi pertimbangan karena semua siswa yang diterima akan mendapatkan beasiswa penuh. Tahun ajaran pertama akan dilaksanakan di Global Darussalam Academy, Yogyakarta, hingga gedung utama di Gunung Sindur rampung. Hal ini dilakukan agar kegiatan belajar mengajar bisa segera dimulai tanpa harus menunggu pembangunan fisik selesai. Kegiatan silaturahmi hari ini juga dimaksudkan untuk memperkuat ikatan antara Yayasan, sekolah, siswa, dan orang tua sejak awal. Harapannya, kolaborasi ini bisa menciptakan lingkungan belajar yang mendukung terciptanya SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *