SAT RESNARKOBA KUTAI BARAT MENANGKAP PENGEDAR NARKOBA JENIS SABU

SAT RESNARKOBA KUTAI BARAT MENANGKAP PENGEDAR NARKOBA  JENIS SABU

Seorang wanita yang menjadi pengedar narkotika jenis sabu ditangkap petugas dari Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Kutai Barat, Di sebuah rumah daerah mentiwan Kp. Sekolaq Muliaq Kec. Sekolaq Darat Kab. Kutai Barat.

Pengedar narkotika yang ditangkap ini berinisial NA (52), berprofesi Swasta, Alamat Jl. Gunung Jati Kel. Panji Kec. Tenggarong Kab. Kutai Kartanegara Alamat tinggal terakhir Mentiwan Kp. Sekolaq Muliaq Kec. Sekolaq Darat Kab. Kutai Barat.

“Hari Selasa (20/09/2022), pukul 12.00 WIB, petugas kami berhasil menangkap seorang pengedar narkotika jenis sabu di sebuah rumah yang ada di daerah Mentiwan, Kecamatan Sekolah Darat,” kata Kasat Resnarkoba, AKP Bitab Riyani S.H mewakili Kapolres Kutai Barat, AKBP Heri Rusyaman, S.I.K., M.H., Rabu (21/09/2022).

Dari tangan pengedar narkotika ini, lanjut AKP Bitab Riyani, S.H., petugasnya berhasil menyita barang bukti a. 4 (empat) Poket narkotika jenis shabu-shabu yang di bungkus plastik putih bening dengan berat kotor 1,1 Gr, 4 bungkus silica gel warna putih, 1 buah bekas bungkus rokok sampoerna warna putih, 1 lembar potongan tissu warna putih, 1 lembar potongan plastik warna bening yang dilapisi dengan isolasi bening.

Menurut Kasat, keberhasilan petugasnya dalam menangkap pengedar narkotika jenis sabu ini merupakan hasil penyelidikan di wilayah Kecamatan Menggala. Informasi yang didapat bahwa ada transaksi narkotika di sebuah Rumah.

Awalnya Anggota Opsnal Polres Kutai Barat mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada seseorang yang telah diketahui identitasnya yaitu NA memiliki, menyimpan dan atau menguasai narkotika jenis shabu shabu, kemudian Anggota Opsnal melakukan penyelidikan dan langsung mendatangi rumah NA dan langsung di lakukan penangkapan dan penggledahan dan saat tersebut Saat ditanyakan oleh salah satu Anggota dimana NA menyimpan Narkotika jenis shabu kemudian NA menunjukan Narkotika jenis shabu tersebut di sebelah mesin cuci disimpan dalam bekas bungkus rokok sampoerna warna putih dan selanjutnya bekas bungkus rokok sampoerna dibuka didalamnya terdapat lembar potongan plastik bening yang diisolasi dengan isolasi bening dan setelah dibuka didalamnya terdapat 1 lembar potongan tissu warna putih Dan setelah dibuka didalamnya terdapat 4 poket narkotika jenis shabu shabu yang masing masing terbungkus dalam plastik klip warnba bening dan 4 bungkus silica gel warna putih setelah dipertanyakan kepemilikannya saat tersebut sdri. NURUL mengaku bahwa 4 poket narkotika jenis shabu shabu tersebut adalah milik NA yang didapatkan dari Seseorang yang bernama I dengan cara membeli.

Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Kutai Barat guna untuk dilakukan proses hukum/penyidikan lebih lanjut

HUMAS POLRES KUBAR

admin

admin

*Kapolri Silaturahmi, Beri Motivasi untuk Siswa Terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara* Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hari ini menggelar silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Jenderal Sigit mengatakan SMA Kemala Taruna Bhayangkara merupakan upaya Polri dalam mendukung hadirnya pendidikan berkualitas di Tanah Air. “Hari ini kami bisa ikut bergabung untuk mewujudkan apa yang menjadi program Bapak Presiden yaitu bagaimana kita mewujudkan kualitas SDM (sumber daya manusia) unggul dan salah satunya melalui bagaimana kita mendorong dan membangun sekolah unggulan,” kata Jenderal Sigit kepada wartawan, Minggu (18/5/2025). Jenderal Sigit mengatakan proses seleksi pendaftaran calon siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara diikuti oleh 11.765 calon peserta didik. Seleksi yang ketat itu akhirnya menghasilkan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama. “Kita akhirnya bisa mendapatkan 119 totalnya awalnya 120. Namun kemudian yang berlanjut 119 menjadi siswa angkatan pertama untuk SMA Kemala Taruna Bhayangkara,” ujar Jenderal Sigit. Jenderal Sigit memastikan proses seleksi di SMA Kemala Taruna Bhayangkara berlangsung transparan dan ketat. Sebagai pimpinan Polri, kata Jenderal Sigit, ia pun tidak memiliki wewenang melakukan intervensi. “Artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia. Karena ini memang diselenggarakan test-nya hampir di 38 provinsi,” katanya. Lebih lanjut Jenderal Sigit mengatakan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama harus serius dalam mengenyam pendidikan. Dia optimistis sekolah itu bisa membantu menciptakan lulusan berkualitas. “Ini betul-betul bisa kita persiapkan menjadi generasi calon pemimpin-pemimpin masa depan. Karena di usia mereka nanti mereka ada di puncak bonus demografi dan sampai dengan tahun 2045 kita harapkan mereka adalah aktor-aktor utama, penggerak-penggerak utama sebagai penggerak dalam mewujudkan Indonesia Emas dan mereka adalah pemimpin-pempimpin di depan,” tutur Jenderal Sigit. SMA Kemala Taruna Bhayangkara dibangun atas kolaborasi tiga yayasan besar yaitu Yayasan Kemala Bhayangkari, Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara, dan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia. Sekolah ini berdiri di atas lahan seluas 13,5 hektar di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dengan berbagai fasilitas pendidikan dan penunjang kegiatan siswa yang lengkap, mulai dari ruang kelas modern, perpustakaan, dormitori, hingga GOR, kolam renang, dan lapangan panahan. Rekrutmen siswa dilakukan melalui proses seleksi ketat meliputi tes potensi akademik, mata pelajaran inti seperti IPA, Matematika, Bahasa Inggris, hingga tes kesehatan, psikologi, dan jasmani. Seleksi dilakukan dengan prinsip Need Blind Admission, yang berarti kemampuan finansial calon siswa tidak menjadi pertimbangan karena semua siswa yang diterima akan mendapatkan beasiswa penuh. Tahun ajaran pertama akan dilaksanakan di Global Darussalam Academy, Yogyakarta, hingga gedung utama di Gunung Sindur rampung. Hal ini dilakukan agar kegiatan belajar mengajar bisa segera dimulai tanpa harus menunggu pembangunan fisik selesai. Kegiatan silaturahmi hari ini juga dimaksudkan untuk memperkuat ikatan antara Yayasan, sekolah, siswa, dan orang tua sejak awal. Harapannya, kolaborasi ini bisa menciptakan lingkungan belajar yang mendukung terciptanya SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *