ANGGOTA POLSEK MUARA PAHU BERBAUR DENGAN PESERTA MENGIKUTI LOMBA TRADISIONAL
Muara Pahu – Ratusan masyarakat Kecamatan Muara Pahu, Kab. Kutai Barat pada hari ini Selasa (20/8/2019), antusias mengikuti berbagai lomba yang dilaksanakan oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Muara Pahu, dalam memperingati kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia.
Tidak hanya warga dan pelajar sekolah saja yang mengikuti lomba tersebut, namun anggota kepolisian sektor Muara Pahu juga turut bergabung dalam beberapa perlombaan.
Kapolsek Muara Pahu AKP Jumali SH mengatakan, berbagai lomba yang dilaksanakan institusinya dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa syukur dan kecintaan masyarakat terhadap hari kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia.
“Ini sesuai dengan arahan Bapak Kapolres Kutai Barat AKBP I Putu Yuni Setiawan S.IK, MH yang memerintahkan kepada seluruh Polsek di jajarannya untuk mengadakan Lomba-Lomba tradisional sebagai wujud institusi Polri bisa andil dalam memeriahkan rangkaian HUT ke 74 RI melaksanakan giat perayaan HUT RI , ujar Kapolsek AKP Jumali SH, di tempat terpisah.
Beberapa lomba tradisional yang digelar yaitu lomba memasukkan paku kedalam botol, lomba menjalankan bola dengan cara memukulkan sebuah terong yang diikat di pinggul dengan tali dan yang terakhir yaitu lomba panjat pinang.
Salah satu peserta yang mengikuti lomba yaitu Sdr. Gatot Siswanto. Dia berharap agar di usia kemerdekaan yang ke-74, Indonesia bisa bertambah sejahtera dan makmur, sesuai dengan motto dari presiden yaitu SDM Unggul Indonesia Maju.
Sementara itu, Bpk. Aspar (50), Sekcam Kec. Muara Pahu mengaku senang bisa ikut memeriahkan perlombaan yang diadakan setahun sekali itu. Dan beliau mennyatakan “Kemerdekaan itu tidak hanya bebas dari penjajahan dan bisa berbuat semau hati, tapi harus tetap mengutamakan kehidupan dan sikap yang positif sehari-harinya,” ujarnya.
Dan di dalam kegiatan ini sejumlah warga tampak antusias dan bersemangat untuk mengikuti pertandingan bersama anggota polisi. Di beberapa kesempatan perlombaan, warga dan anggota polisi sama-sama tertawa terbahak-bahak ketika salah satu peserta lomba terjatuh ataupun gagal menyelesaikan lomba.
