Rapat Koordinasi Penyediaan lahan mako Brimob, Polres Kubar Bersama Pemkab Kubar Bersiap Mendukung Kaltim Sebagai Ibu Kota Negara
Kutai Barat – Kapolres Kutai Barat AKBP Roy Satya Putra S.IK M.H didampingi Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Kubar Kompol Sarman dan Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) Kompol Kasdi menghadiri kegiatan rapat koordinasi terkait penyediaan lahan untuk pembangunan Markas Brimob di kabupaten Kutai Barat pada Rabu (12/02/2020). Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Komandan Satuan Brimob AKBP Slamet Hermawan S.IK M.M dan juga asisten Pemerintahan Hukum dan Kesra Dr. Misran Efendi, Perwakilan TSA, Kabag Pemerintahan Kutai Barat, Kabid Pertanahan Kutai Barat, dan Kepala Bidang Aset BKAD Kutai Barat.
Sebagai pembuka, Misran mengungkapkan bahwa rapat hari niin merupakan lanjutan dari rapat pada bulan juni 2019 dan pihaknya juga menegaskan bahwa Pemkab Kubar Siap membantu segala administrasi terkait dengan sosialisasi dan dukungan serta kepengurusan di kementerian ESDM.
“Komitmen dari Pemerintah Kutai Barat adalah siap membantu mengurus segala administrasi dan juga mendampingi proses pengurusan di Kementerian ESDM”. Ucapnya
Ia juga menambahkan bahwa selain dari Pemerintah kutai barat, pihak perusahaan juga siap untuk menyerahkan lokasi yang akan digunakan sebagai Lapangan brimob serta tempat penunjang kegiatan lainnya
Menanggapi hal itu, kapolres Kubar juga menyampaikan bahwa sebagai bentuk kesiapan Kalimantan Timur sebagai IKN perlu ada penambahan kekuatan diberbagai wilayah kabupaten atau Kota, sama halnya di kabupaten Kutai Barat.
“Kutai Barat sebagai salah satu penopang IKN harus bersiap, bersiap dalam hal keamanan tentunya maka dari itu direncakan akan dibangun Mako Brimob disalah satu tempat di Wilayah Kutai Barat”
Selain itu Kapolres juga menegaskan bahwa selama ini jika ada kegiatan yang menonjol di Kutai Barat pergerakan penebalan kekuatan dari Brimob hanya ada di Samarinda dan Balikpapan sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk sampai di kubar
Wadansat Brimob AKBP Slamet Hermawan juga menegaskan bahwa perlu adanya antisipasi kamtibmas terkait pemindahan Ibu Kota Negara sehingga idealnya disetiap kabupaten kota harus ada Kesatuan Brimob
“bentuk antisipasi kerawanan kamtibmas Karena Kalimantan Timur sebagai IKN maka disetiap wilayah baik kota dan Kabupaten harus ada Mako brimob, hal ini merupakan bentuk kesiapan kaltim dalam menyongsong perpindaha Ibu Kota Negara”. Tegasnya
Koordinasi terkait lahan untuk Markas Komando Brimob akan terus dilakukan, setelah rapat rencananya akan diadakan pengecekan lahan oleh Pihak Polres Bersama Pemkab Kubar dan juga Perwakilan dari Brimob
